Bekasi, MPH
Sore kemarin kelam. Jakarta Bekasi terendam banjir. Puluhan rumah warga terendam.
Sebanyak 61.658 jiwa terdampak banjir yang merendam 16 kecamatan di Kabupaten Bekasi sejak Selasa (4/3/2025). Banjir ini juga membuat akses Jalan Kampung Gabus yang menghubungkan Kecamatan Sukawangi dan Tambun Utara arah Kota Bekasi terputus.
Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang menilai, buruknya pengelolaan tata ruang menjadi penyebab banjir di Kabupaten Beksi begitu parah.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bekasi mencatat, sebanyak 61.648 jiwa terdampak banjir sejak Selasa hingga Rabu (5/3)
Puluhan ribu jiwa terdampak banjir tersebut tersebar di 16 kecamatan, antara lain Babelan, Sukawangi, Tambun Utara, Cibitung, Tambun Selatan, Cikarang Selatan, Serang Baru, dan Sukatani. Kecamatan lainnya, Cikarang Barat, Cikarang Utara, Kedungwaringin, Cikarang Timur, Bojongmangu, Cibarusah, Cikarang Pusat, dan Setu. Hingga kini, terdapat 14 lokasi pengungsian untuk menampung warga terdampak banjir.
Adapun banjir yang merendam Jalan Kampung Gabus dengan ketinggian air sekolitar 40-60 sentimeter. Banjir terjadi karena meluapnya anak sungai Kali Bekasi yang berada persis di samping Jalan Raya Sriamur. Selain akses jalan utama, ribuan rumah di Kampung Gabus juga terendam dengan ketinggian air mencapai dua meter.(jak)
